SMAN 1 Ambarawa Laksanakan Pemilihan Ketua OSIS Periode 2017/2018
(Gambar Drs. Yulizar, M.M, Kepala SMAN 1 Ambarawa saat mengikuti pemilihan Ketua OSIS)
Liputan: Wahyudi
(IG:@guswahyudi), Arkhi Muzaki, Dimas Andrian, Ismail Abdilah, Ahmad Taufik
kurahman
Jawara, Ambarawa – Suasana di SMAN 1 Ambarawa terlihat berbeda
dengan berdirinya dua set panggung beserta alat pencoblosan pada Rabu pagi
(06/09). Ternyata hari ini SMAN 1 Ambarawa akan menggelar pemilihan ketua osis
periode 2017/2018, “Jadi hari ini kita akan menggelar pemilihan pengurus osis
yang baru. Ini kita akan memilih ketuanya,” tutur Imam Safingi, ketua OSIS periode
lalu. Pada pemilihan kali ini ada empat kandidat yang lolos seleksi untuk
dipilih menjadi ketua OSIS yang baru, “Ada empat yang lolos. Nomor satu Tulus,
nomor dua Iqbal Ubaydillah, yang ketig Rachel, dan yang keempat Yoga Pangestu,”
tambahnya. Acara yang dimulai sekitar pukul 09.00 pagi ini, dimulai dengan
acara formal berupa pembukaan dan dilanjutkan dengan acara orasi dari
masing-masing kandidat ketua OSIS, “Kita mulai jam 9 pagi, terus pembukaan dan
acara orasi terbuka,” jelas Sri Mainingsah, salah satu Pembina OSIS.
Dari keempat calon, beberapa guru mengemukakan jika
ada dua calon yang memiliki visi dan misi yang menjanjikan, “Visi Misi yang
paling menjanjikan ada dua kandidat. Nomor satu dan empat,” tutur salah seorang
guru. Aris Dianto, salah satu Pembina OSIS SMAN 1 Ambarawa turut mengemukakan
pendapatnya mengenai pemilihan OSIS kali ini, “Tahun ini ada sedikit kemajuan.
Mengapa saya bilang sedikit?, karena sebenarnya beberapa hal masih sama saja,
namun dari pemilihnya sudah lebih disiplin,” ungkapnya di sela-sela pemilihan.
Ditanya mengenai kriteria, pria yang sehari-harinya mengampu pelajaran sejarah
ini, tidak memiliki kriteria khusus untuk memilih ketua OSIS, “ Ya kita lakukan
seleksi dari OSIS, terus seleksi dari Waka Kesiswaan, setelah itu kita satukan
dan yang ini yang lolos. Tapi tidak ada kriteria khusus gitu,” jelas Aris. Selain itu, Ika Evrida Sari, salah seorang guru
yang hadir turut mengkritisi pemilihan ketua OSIS yang baru. Menurutnya,
seharusnya ada kriteria tertentu yang ditetapkan agar penyaringan dan hasilnya lebih
maksimal, “Seharusnya ada kriteria yang jelas. Kalau jaman saya dulu ketua OSIS
harus memiliki nilai rata-rata minimal 7. Jadi walaupun sering dispen tetap
bisa mengejar,” ungkapnya.
Warga Smansamba yang lain yaitu Imron, turut
menuturkan pendapatnya mengenai pemilihan ketua OSIS kali ini. Ia berpendapat
bahwa pemilihan kali ini lebih baik dari sebelumnya, “Pemilihan kali ini bagus.
Saya berharap bagi yang menang dapat merealisasikan janjinya,” Ungkap Imron.
Dari wawancara yang dilakukan oleh Tim Jawara, 90 persen responden
mengunggulkan nomor satu dan empat, “Nomor satu dan empat adalah kandidat yang paling bagus dalam menyampaikan visi dan misinya, “ tutur salah seorang
responden.
Komentar
Posting Komentar